Kesepakatan kerjasama ini untuk meningkatkan performa  PDAM Kabupaten Belu dalam melayani masyarakat pelanggan dengan menguntungkan semua pihak dengan solusi total pada PDAM Kabupaten Belu meliputi produksi, distribusi, pengembangan jaringan, penambahan sambungan rumah dan managemen operasional. Diharapkan nota kesepahaman bisa diselesaikan dan ditandatangani dalam tiga bulan setelah notulen yang telah ditandatangani Selasa malam (25/2/2020) di Kantor PDAM Kabupaten Belu.

Tujuan kerja sama baik itu bagi hasil atau managemen by ini untuk mempercepat dan menambah kapasitas akses layanan air minum bagi masyarakat. Produksi air bertambah, dan jumlah sambungan rumah/pelanggan bertambah.  Membantu pemerintah daerah dan pdam belu dalam pelayanan air minum bagi masyarakat. Menambah pendapatan pdam belu dan membantu pemerintah daerah dalam memberi akses air minum bagi masyarakat. Menguntungkan semua pihak baik masyarakat, Pemda Belu (PDAM Kabupaten Belu) dengan membagi hasil usaha pendapatan rekening air oleh PDAM Kabupaten Belu (pemda belu) dan investor dalam jangka waktu tertentu lalu seluruh aset investor diserahkan kepada PDAM Kabupaten Belu.

Untuk saat ini upaya survey dan akan melakukan uji laboratorium kualitas air. Dan itikad baik untuk bekerjasama baik oleh pemda dan PDAM Kabupaten Belu Prosesnya tentu melahirkan butir butir sepakatan selanjutnya yang dilakukan insvestor adalah pembangunan teknologi dan investasi dengan menargetkan awal 15.000 sambungan rumah. Dengan demikian bertambahnya banyaknya masyarakat menikmati air minum pdam, pendapatan pdam meningkat (modal investasi bertambah, laba dan bisa menjadi sumber pendapatan asli daerah, kesejahteraan karyawan meningkat, kerja lebih profesionalitas dan militan dalam tugas pelayanan).

Sumber: Admin